Tim Peneliti Badan Keahlian DPR RI Datangi Korem 162/WB, Ternyata Untuk Tujuan Ini
Rabu, 28 Agustus 2019
Tambah Komentar
Mataram, GL_ Rombongan tim Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI berkunjung ke Makorem 162/WB, Rabu (28/9) pagi. Tujuannya yakni, untuk mengumpulkan informasi, data dan keterangan baik dari Korem sendiri selaku satuan Komando Teritorial maupun BPBD Provinsi dan Kabupaten Kota serta Basarnas Provinsi NTB yang dilakukan dengan wawancara dan tanya jawab langsung maupun dengan mengisi cek list.
Kehadiran rombongan berjumlah 8 orang tersebut disambut Kepala Staf Korem 162/WB, Letnan Kolonel Inf Endarwan Yansori.
Dalam sambutannya, Kasrem menyampaikan, Keterlibatan TNI dalam penanggulangan bencana alam berpedoman pada Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 untuk melaksanakan perbantuan dalam menanggulangi akibat bencana, penanganan pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan.
Dalam implementasinya, satuan TNI did telah menyusun organisasi satgas PRC PB untuk mengantisipasi setiap kemungkinan bencana yang timbul baik ditingkat Provinsi maupun ditingkat Kabupaten/Kota.
"Selain itu Korem dan Kodim jajaran juga rutin setiap tahun melaksanakan latihan posko secara bergiliran dengan persoalan pada penanggulangan bencana alam," ujarnya.
Lebih lanjut Yansori mengatakan, terkait dengan jumlah personel dan perlengkapan yang dibutuhkan dalam penanggulangan bencana alam tergantung pada besar kecilnya bencana serta dampak kerusakan yang ditimbulkan.
"Perlu adanya kepastian dan kecepatan dukungan anggaran bagi prajurit TNI dilapangan, khususnya pada saat tanggap darurat," tandas putra asli Bengkulu itu.
Dilanjutkannya, dengan kekuatan dan kemampuan yang ada TNI lebih mudah untuk dimobilisasi karena lebih terorganisir dan lebih jelas dalam Komando dan Pengendalian sehingga dapat menjadi motor penggerak kegiatan dilapangan.
"Korem 162/WB dan satuan jajaran tidak memiliki perlengkapan secara khusus untuk digunakan dalam penanggulangan bencana alam. Namun dengan perlengkapan militer yang ada, sedapat mungkin bisa digunakan dalam kegiatan," pungkasnya.
Sementara Ketua tim, Prof. Dr. Muhammad Mulyadi, AP, M.Si., menyebutkan, hasil penelitian ini akan dijadikan sebagai bahan kajian penelitian lebih lanjut untuk dijadikan regulasi yang tepat dalam pelibatan TNI terkait penanganan bencana alam.
Pada kesempatan tersebut juga hadir kalak BPBD Provinsi NTB dan para Kalak BPBD Kabupaten/Kota.(GL/Pen)
Kehadiran rombongan berjumlah 8 orang tersebut disambut Kepala Staf Korem 162/WB, Letnan Kolonel Inf Endarwan Yansori.
Dalam sambutannya, Kasrem menyampaikan, Keterlibatan TNI dalam penanggulangan bencana alam berpedoman pada Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 untuk melaksanakan perbantuan dalam menanggulangi akibat bencana, penanganan pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan.
Dalam implementasinya, satuan TNI did telah menyusun organisasi satgas PRC PB untuk mengantisipasi setiap kemungkinan bencana yang timbul baik ditingkat Provinsi maupun ditingkat Kabupaten/Kota.
"Selain itu Korem dan Kodim jajaran juga rutin setiap tahun melaksanakan latihan posko secara bergiliran dengan persoalan pada penanggulangan bencana alam," ujarnya.
Lebih lanjut Yansori mengatakan, terkait dengan jumlah personel dan perlengkapan yang dibutuhkan dalam penanggulangan bencana alam tergantung pada besar kecilnya bencana serta dampak kerusakan yang ditimbulkan.
"Perlu adanya kepastian dan kecepatan dukungan anggaran bagi prajurit TNI dilapangan, khususnya pada saat tanggap darurat," tandas putra asli Bengkulu itu.
Dilanjutkannya, dengan kekuatan dan kemampuan yang ada TNI lebih mudah untuk dimobilisasi karena lebih terorganisir dan lebih jelas dalam Komando dan Pengendalian sehingga dapat menjadi motor penggerak kegiatan dilapangan.
"Korem 162/WB dan satuan jajaran tidak memiliki perlengkapan secara khusus untuk digunakan dalam penanggulangan bencana alam. Namun dengan perlengkapan militer yang ada, sedapat mungkin bisa digunakan dalam kegiatan," pungkasnya.
Sementara Ketua tim, Prof. Dr. Muhammad Mulyadi, AP, M.Si., menyebutkan, hasil penelitian ini akan dijadikan sebagai bahan kajian penelitian lebih lanjut untuk dijadikan regulasi yang tepat dalam pelibatan TNI terkait penanganan bencana alam.
Pada kesempatan tersebut juga hadir kalak BPBD Provinsi NTB dan para Kalak BPBD Kabupaten/Kota.(GL/Pen)
Belum ada Komentar untuk "Tim Peneliti Badan Keahlian DPR RI Datangi Korem 162/WB, Ternyata Untuk Tujuan Ini"
Posting Komentar